gussur.com – Tahun 2016 adalah tahun kabisat. Bulan Februari memiliki hari sejumlah 29. Ya, bertambah sehari dibandingkan tahun biasa. Tahun kabisat terjadi ketika tahun berjalan bisa dibagi empat.
Dari perbincangan grup WA tercetus untuk lari 29,2 km. Start dan finish di kantor kawasan Palmerah Barat. Berhubung untuk menempuh jarak itu ada beberapa yang harus madol (ya, dengan start pkl 06.00 diperkirakan finish pkl 09.00 lebih dan … iya tanggal 29 hari Senin. Hari kerja Bro …) maka rute diubah hanya di seputaran GBK.
Tanggung, aku pun mencoba berlari ke kantor (R2W). Napak tilas beberapa R2W dulu. Kebetulan bocah tugas di gereja, jadi bisa antar dan pulang lagi. Maaf Romo, kali ini madol misa pagi.
Jadilah aku bisa R2W pukul 05.40an.
Beruntung hari ini mendung menggantung. Bahkan sempat gerimis di wilayah Pejaten. Sempat waswas hujan tapi bersyukur bahwa gerimis berhenti dan berganti mendung.
Dibanding kondisi rute dahulu, rute sekarang sudah bergerak ke arah yang lebih baik. Trotoar di wilayah Kebayoran, Blok M, dan Permata Hijau sudah nyaman untuk dilewati. Namun masih perlu pembenahan. Terutama penggunaan trotoar yang tak semestinya. Untuk jualan atau menaruh tanaman hias di Kelapa Dua, Jalan Panjang.
Yang juga berbeda adalah sudah berfungsinya jembatan layang Permata Hijau yang melintasi rel KA. Ternyata dari atas jembatan bisa melihat rumah2 mewah Permata Hijau serta kehidupan pagi di rumah2 tersebut. Pemandangan yang kadang menghilangkan konsentrasi. Hehe …
R2W kali ini juga menjadi tes sepatu baru untuk menempuh jarak di atas 10 km. Si Kecer Biru sebelumnya baru menempuh jarak sejauh 11 km. Itu pun di treadmill. Makanya kali ini mencoba di jalan raya dengan medan trotoar dan aspal yang variatif. Hasilnya, masih nyaman tanpa kendala blister dengan kaki tanpa perlakuan apa2.
Akhirnya jarak sekitar 18,7 km terselesaikan dalam waktu 2 jam 13 menit. Pace santai sembari menikmati pagi.
Sampai ketemu 2020 nanti. Semoga masih bisa R2W.
Gussur Ngeblog 