Mengapa Cincin Kawin Dipasang Di Jari Manis?

mengapa cincin kawin dipasang di ajri manis

gussur.com – Kita semua tahu bahwa cincin tunangan atau perkawinan dipakai di jari keempat pada tangan kiri. Jari yang lebih banyak dikenal sebagai jari manis.

Tak sembarang dipilih sebab ada alasan mengapa cincin yang mengikat sebuah janji untuk selalu seia sekata itu “disarangkan” di jari manis.

Alasan itu bisa ditelusuri berabad-abad silam. Inilah yang ditulis Men’s Health.

Sekitar 4.800 tahun silam, orang Mesir kuno menggunakan daun, ilalang, atau rerumputan sebagai cincin.

Lingkaran menjadi simbol keabadian – tak ada awal dan tak berujung – dan sudah dikenal oleh banyak kebudayaan. Secara umum, sebuah cincin adalah pertanda cinta abadi.

Nah, meletakkan di jari mana itu kuncinya. Ada perdebatan apakah masyarakat Mesir atau Romawi yang mulai memasangkannya di jari tangan.  Siapa pun itu, alasannya tetaplah sama.

Jari manis dipilih karena ada pembuluh vena yang langsung mengalir ke jantung.

Pembuluh vena itu disebut ‘Vena Amoris’ – pembuluh vena cinta – di zaman Romawi. Ilmuwan sudah membantah soal ini, namun ada kebenarannya juga. Bukankah semua pembuluh vena menuju ke jantung kita?

Bangsa Romawi, alih-alih menawarkan cincin sebagai simbol cinta, malah menggunakan cincin sebagai simbol kepemilikan.

Faktanya, mereka mengaitkan ke perbudakan atau juga pertemanan bisnis. Nah, lo. Jadi tak berkaitan dengan romansa dong.

Mengapa dipasangkan di tangan kiri, karena tangan kiri jarang dipakai. Ini berdasarkan kebanyakan orang beraktivitas menggunakan tangan kanannya.

Penempatan cincin merupakan salah satu dari banyak tradisi yang diwariskan dari bangsa Mesir dan Romawi.

Salah satu yang aneh, misalnya kepercayaan di masyarakat Mesir yang “mencubit” pengantin di hari pernikahan mereka sebagai lambang keberuntungan. Bayangkan kalau semua pengunjung mencubit pengantin.

Soal kerudung? Bangsa Romawi berpikir itu akan melindungi pengantin dari roh-roh jahat. Sejak itu pengantin menggunakan kerudung.

Siapa yang tahu?

Sumber foto dari sini.
Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s